Cakaplagi.com – Sebuah balon udara bermuatan petasan meledak dan menimpa atap rumah warga di Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Jumat (12/4/2024).
Akibat balon udara berisi petasan meledak yang jatuh di rumah warga itu membuat atap genteng berserakan. Kejadian balon udara bermuatan petasan meledak berlangsung pada pukul 08.00 WIB.
Sedangkan rumah yang tertimpa balon udara berisi petasan meledak adalah rumah Sri Wardati (36) di Dusun Wonotigo, Desa Kembanglimus, Borobudur, Jawa Tengah.
Dari kejadian ini, pihak polisi mengamankan kerangka balon udara berdiameter sekitar 2 meter dan beberapa petasan.
Kapolsek Borobudur, AKP Marsodik mengatakan, balon udara tersebut diterbangkan pada Jumat sekira pukul 05.30 WIB dari area kantor Desa Baturono, Kecamatan Salam, Kabupaten Magelang.
Jika ditarik garis lurus, jarak antara Desa Baturono dan Desa Kembanglimus sejauh 16 kilometer. Marsodik menyebut, sejumlah pihak yang menerbangkan balon udara di Baturono menyambangi Polsek Borobudur pada Jumat malam.
“Mereka klarifikasi dan datang sendiri ke polsek. Kami enggak melakukan penangkapan. Mereka kooperatif menyelesaikan masalah,” jelasnya, Sabtu (13/4/2024).
Dia menyatakan, kelompok pemuda desa setempat yang bertanggung jawab atas balon udara itu.
Ketika ditanya terkait sanksi yang dikenakan kepada mereka, Marsodik mengaku pihaknya melakukan mediasi dengan korban.
“Korban bisa menerima. Kemudian, ada kontribusi terkait dengan penggantian material rumah yang rusak,” papar dia seperti cakaplagi.com kutip dari Kompas.
Selain di Dusun Wonotigo, balon udara yang diikuti ledakan mendarat di perumahan Pesona Kota Mungkid di Kecamatan Mertoyudan, Kabupaten Magelang pada hari yang sama.
Sebanyak lima rumah dan satu mobil dilaporkan mengalami kerusakan ringan. Kepala Polsek Mertoyudan, AKP Winadi mengatakan, masih menyelidiki pelaku yang menerbangkan balon udara. “Masih lidik,” katanya.