Ini Makanan Rendah Kalori Menurut Sains

Makanan Rendah Kalori Menurut Sains

Cakaplagi.com, 6 Agustus 2023 – Sudah tahu apa saja makanan rendah kalori menurut sains? Berikut ini daftar makanan rendah kalori menurut sains.

Dalam dunia yang semakin sibuk dan modern, pola makan yang sehat dan bijak semakin menjadi perhatian utama bagi masyarakat.

Saat ini, perhatian terhadap makanan rendah kalori yang didasarkan pada sains semakin meningkat.

Penelitian terbaru dari para ilmuwan dan ahli gizi telah mengungkapkan manfaat signifikan dari konsumsi makanan rendah kalori bagi kesehatan.

Makanan rendah kalori didefinisikan sebagai makanan yang relatif rendah dalam jumlah kalori per porsi, tetapi tetap kaya akan nutrisi penting.

Berikut adalah beberapa contoh makanan rendah kalori yang didasarkan pada penelitian ilmiah:

1. Sayuran Hijau Tua

Sayuran seperti bayam, kale, dan collard greens adalah sumber makanan rendah kalori yang kaya akan serat, vitamin, dan mineral. Konsumsi rutin sayuran hijau tua telah terbukti membantu dalam menjaga berat badan ideal, meningkatkan pencernaan, dan melindungi tubuh dari berbagai penyakit.

2. Buah-buahan Segar

Buah-buahan seperti apel, jeruk, stroberi, dan kiwi adalah contoh makanan rendah kalori yang penuh dengan antioksidan, serat, dan vitamin. Buah-buahan segar membantu menjaga kesehatan jantung, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dan memberikan energi alami.

3. Protein Rendah Lemak

Protein rendah lemak seperti daging tanpa lemak, ikan, dan kacang-kacangan merupakan sumber makanan penting bagi pertumbuhan dan pemeliharaan otot tanpa memberikan beban kalori yang berlebihan.

4. Yogurt Yunani

Yogurt Yunani rendah lemak adalah sumber kalsium dan protein yang sangat baik dengan kalori yang lebih rendah dibandingkan variasi yogurt lainnya. Selain itu, yogurt Yunani juga mengandung probiotik yang baik untuk kesehatan saluran pencernaan.

5. Beras Merah dan Quinoa

Beras merah dan quinoa adalah contoh makanan rendah kalori dengan indeks glikemik rendah yang dapat membantu menjaga kadar gula darah dan mengurangi risiko diabetes tipe 2.

6. Alpukat

Alpukat adalah buah yang mengandung lemak sehat, serat, dan vitamin E. Meskipun mengandung kalori, alpukat dapat membantu menjaga kenyang lebih lama, sehingga mengurangi nafsu makan berlebihan.

Dalam penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of Nutrition, diketahui bahwa makanan rendah kalori yang kaya akan nutrisi dapat membantu menjaga berat badan yang sehat, meningkatkan metabolisme, dan mengurangi risiko obesitas dan penyakit terkait lainnya.

Ahli gizi merekomendasikan untuk menggabungkan berbagai makanan rendah kalori dalam diet seimbang dan sehat. Penting juga untuk tetap memperhatikan porsi makan dan gaya hidup aktif untuk mencapai hasil yang optimal dalam menjaga kesehatan dan berat badan yang ideal.

Dengan semakin banyaknya bukti ilmiah yang mendukung manfaat makanan rendah kalori, diharapkan masyarakat dapat lebih sadar akan pentingnya memilih makanan dengan bijak untuk mencapai gaya hidup sehat dan menjaga kesehatan dengan baik.