Murid SMAN 7 Banjarmasin Viral, Kasusnya Tusuk Teman Sendiri

SMAN 7 Banjarmasin Viral

Cakaplagi.com – Kasus tusuk teman sekalas membuat murid SMAN 7 Banjarmasin viral di berbagai media sosial. Berikut informasi lengkapnya.

Peristiwa tusuk teman sendiri yang melibatkan murid SMAN 7 Banjarmasin yang viral di media sosial kini sudah resmi naik ke tahap penyidikan.

Saat ini, pelaku masih diamankan di Mapolresta Banjarmasin, guna pemerikasaan lebih lanjut terkait peristiwa penusukan ke teman sekelasnya.

Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin Kompol Thomas Afrian mengatakan, status pelaku saat ini yakni anak yang berhadapan dengan hukum.

“Hal itu kami tetapkan melihat usia pelaku yang masih 15 tahun,” ucap Kasat, Rabu (2/8/2023).

Selain itu, terkait dengan sajam yang digunakan oleh pelaku kata Kasat, pelajar berinsial A mengaku sajam tersebut milik orangtuanya.

“Sajam jenis belati dengan panjang sekitar 40 cm itu ia ambil dari rumah, tanpa sepengetahuan orangtuanya. Sajam itu ia ambil dan ia simpan di dalam tas,” papar Thomas.

Saat ini, pihak Sat Reskrim Polresta Banjarmasin terus melakukan koordinasi dengan pihak terkait lainnya untuk terus mendalami kasus tersebut.

“Seperti koordinasi dengan PPA, dinas sosial, dan lainnya. Juga dengan psikolog untuk mengetahui psikis pelaku,” tutupnya.

Kronologi Penusukan Murid SMAN 7 Banjarmasin Viral

Insiden penusukan siswa SMAN 7 Banjarmasi oleh teman sekelasnya ini dibenarkan oleh Kompol Thomas Afrian, selaku Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin. Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin ini menyebut kejadian penusukan ini terjadi di pagi hari.

Ia menyebutkan jika korban dan pelaku merupakan teman sekelas. Kompol Thomas Afrian mengungkapkan bahwa, pelaku berinisial A (15), sementara korban berinisial M (15). Pelaku dan korban baru menjadi siswa baru di kelas 10.

Pada kesempatan itu, Thoman Afrian menjelaskan kronologi kejadian siswa SMAN 7 Banjarmasin viral ditusuk teman sekelas.

Peristiwa tersebut terjadi di pagi hari sekitar pukul 07.15 Wita. Korban dan pelaku sama-sama tengah berada di dalam kelas.

Kejadian tersebut terjadi di salah satu ruang kelas ketika para siswa akan melakukan kegiatan upacara bendera. Kejadian tersebut terekam CCTV sekolah.

Dalam rekaman video CCTV sekolah, pelaku terlihat masuk ke ruang kelas dan langsung menuju kursi paling belakang tempat korban berada.

Tak lama kemudian, si pelaku menikam teman sekelasnya dengan menggunakan senjata tajam yang telah dibawanya dari luar.

Saat insiden penusukan terjadi, teman sekelasnya terlihat sangat terkejut. Korban pun langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

Sementara, pelaku langsung melarikan diri usai melakukan penusukan kepada M. Ia berusaha melarikan diri ke luar dari lingkungan sekolah.

Namun niatnya untuk kabur itu tak berjalan mulus, lantaran pelaku A langsung diamankan oleh petugas. Saat ini si pelaku telah diamankan oleh pihak kepolisian dan masih dilakukan proses pendalaman lebih lanjut.