Cakaplagi.com – Sirkuit MotoGP India belakangan menjadi sorotan para pembalap. Salah satu pembalap MotoGP yang berkomentar adalah Aleix Espargaro.
Sirkuit Internasional Buddh di Uttar Pradesh, India, tengah diperbaiki untuk memenuhi homologasi MotoGP. Sirkuit ini akan menjadi tuan rumah putaran MotoGP India perdana pada 22-24 September 2023.
Menurut FIM Safety Officer Tome Alfonso, perbaikan yang dilakukan meliputi pengurangan permukaan aspal dan perluasan lapisan kerikil di beberapa titik, yakni di tikungan 1, 2, 3, 4, 5, 7, 13, dan 14. Perubahan ini dilakukan untuk meningkatkan keamanan sirkuit.
“Keamanan sangat penting, sangat penting. Maksud saya merupakan suatu kemewahan untuk bisa memiliki 22 pebalap tercepat di dunia, bersama mereka setiap hari Jumat duduk bersama dan bertukar informasi,” ujar Alfonso.
Pebalap Aprilia Racing Aleix Espargaro berharap treknya akan cukup aman buat para pebalap MotoGP. Soalnya, beberapa waktu lalu bos Aprilia Massimo Rivola menunjukkan foto tikungan terakhir Sirkuit Internasional Buddh yang cukup berbahaya.
“Saya berharap mereka yang bertanggung jawab dapat memperbaiki situasi ini. Saya ingin mempercayai mereka dan saya juga ingin mempercayai Dorna. Jadi mari kita tunggu dan lihat. Tapi jika masih ada tembok di sana ketika kita berkunjung, maka kita tidak akan pergi ke sana, tidak mungkin.”
Sekilas Tentang Sirkuit MotoGP India
Rencana pembangunan Sirkuit Internasional Buddh di India sudah dimulai sejak 2007, tetapi baru dimulai pembangunannya pada 2009.
Sirkuit tersebut dirancang oleh arsitek ternama asal Jerman, Hermann Tilke, yang juga merancang sirkuit-sirkuit balap F1 dan MotoGP lainnya.
Sirkuit Buddh memiliki panjang 4,96 km, lebar 12 meter, dan lintasan lurus terpanjang 1.006 meter. Sirkuit ini memiliki 8 tikungan ke kanan dan 8 tikungan ke kiri.
Sirkuit Buddh pernah menjadi tuan rumah balapan Formula 1 selama tiga musim berturut-turut, dari 2011 hingga 2013. Setelah itu, sirkuit ini vakum selama beberapa tahun.
Pada tahun 2023, Sirkuit Buddh akan kembali menggelar balapan MotoGP. Namun, sirkuit ini perlu direnovasi terlebih dahulu untuk memenuhi standar keamanan MotoGP.
Fédération Internationale de Motocyclisme (FIM) meminta beberapa perubahan pada Sirkuit Buddh, antara lain pengurangan permukaan aspal dan perluasan lapisan kerikil di beberapa tikungan.
